Bandung||jatenggayengnews.com – Kepala Staf Kepresidenan, Letjen TNI (Purn) AM Putranto, melakukan kunjungan kerja ke Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Lanud Husein Sastranegara, Bandung, pada Senin (20/1/2025). Dalam kunjungan tersebut, AM Putranto meninjau langsung operasional dua dapur utama yang dikelola oleh Lanud Husein Sastranegara, yakni Dapur 9 dan Dapur 10.
Dua dapur ini merupakan bagian dari program strategis yang mendukung penyediaan makanan bergizi bagi siswa sekolah, program yang diinisiasi oleh Badan Gizi Nasional (BGN). Dalam perannya, dapur-dapur tersebut bertugas menyiapkan dan mendistribusikan makanan bernutrisi tinggi yang dirancang untuk memperbaiki kualitas gizi generasi muda di berbagai wilayah.
Selama kunjungan, AM Putranto memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada jajaran Lanud Husein Sastranegara atas kontribusi dan dedikasi mereka dalam menyukseskan program tersebut. Ia menyoroti pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam menjalankan program makanan bergizi yang dirancang untuk meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan siswa di berbagai daerah.
“Program ini tidak hanya menyentuh masalah gizi, tetapi juga merupakan bentuk nyata kepedulian negara terhadap masa depan generasi muda. Saya sangat menghargai upaya Lanud Husein Sastranegara yang mendukung penuh pelaksanaannya,” ungkap AM Putranto.
Selain itu, ia juga memberikan arahan kepada seluruh pihak yang terlibat untuk selalu menjaga kebersihan selama proses penyajian makanan, termasuk memastikan dapur tetap higienis dan efisien. Menurutnya, kebersihan adalah elemen kunci yang tak hanya mendukung kualitas makanan tetapi juga mencerminkan keseriusan dalam menjalankan program ini.
“Keberhasilan program makanan bergizi ini sangat bergantung pada kolaborasi yang solid, perhatian terhadap detail, dan komitmen menjaga kebersihan serta kualitas di setiap proses. Saya yakin, dengan semangat yang ada, program ini akan terus memberikan manfaat besar bagi siswa-siswa kita,” tambahnya.
Kunjungan ini menunjukkan perhatian khusus pemerintah terhadap pelaksanaan program strategis yang dirancang untuk memperbaiki kualitas gizi anak-anak Indonesia. Dengan dukungan dari berbagai elemen masyarakat dan lembaga, program ini diharapkan dapat terus berjalan secara optimal dan menjangkau lebih banyak anak-anak di seluruh pelosok negeri.