TEMANGGUNG || jatenggayengnews.com – Bupati Agus Setyawan memastikan wilayah Kabupaten Temanggung siap menerima atau melayani arus mudik dari kota-kota besar, khususnya di Pulau Jawa. Pemerintah kabupaten bersinergi dengan lintas sektor telah menyiapkan segala sesuatunya yang diperlukan, mulai kesiapan personel, infrastruktur, keamanan dan lain sebagainya.
“Seperti tahun-tahun sebelumnya, kita selalu siap dan akan bersinergi bersama-sama dengan TNI, Polri, serta Forkopimda lain. Kita selalu suport untuk kelancaran hari-hari terakhir Ramadan, sampai nanti di Lebaran,” ujarnya, ditemui usai Gelar Pasukan Operasi Ketupat Candi Tahun 2025, di Halaman Mapolres Temanggung, Jum’at (21/3/2025).
Lebih jauh, pria yang akrab disapa Agus Gondrong ini menyampaikan terkait infrastruktur jalan sampai saat ini melalui DPUPR, khususnya untuk jalan kabupaten terus digenjot penambalan jalan-jalan berlubang. Kendati demikian, dari 640 km jalan kabupaten tidak bisa maksimal, karena keterbatasan dana.
“Meski tidak bisa maksimal, tapi kita akan berusaha menutup lubang-lubang yang sekiranya itu krusial. Untuk para pemudik kami imbau hati-hati, karena cuaca tidak menentu, kadang hujan lebat, menyesuaikan kondisi di jalan tidak usah tergesa-gesa semua bisa selamat sampai tujuan. Secara keseluruhan, Temanggung sangat siap untuk menghadapi mudik Lebaran tahun ini, ketersediaan pangan juga aman, tidak terjadi inflasi signifikan harga-harga masih landai,” lanjut Bupati.
Kapolres Temanggung AKBP Rully Thomas menyebut, Operasi Ketupat Candi akan digelar selama 17 hari, mulai tanggal 23 Maret sampai 8 April 2025. Sejumlah 407 personel gabungan telah disiapkan, terdiri dari TNI, Polri, Satpol PP, Perhubungan dan lain-lain. Telah disiapkan empat pos pelayanan, terdiri dari satu pos terpadu, satu pos pelayanan dan dua pospam. Untuk antisipasi macet telah dirancang rekayasa lalu-lintas.