Aksi Begal di Sintang Terekam CCTV, Polres Lakukan Penyelidikan dan Imbau Warga Waspada

Sintang, Kalbar || jatenggayengnews.com – Aksi begal bersenjata tajam yang terjadi di sebuah warung kelontong kawasan Pal 4, Kecamatan Sintang, Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat, viral di media sosial setelah rekaman CCTV peristiwa tersebut beredar luas.

Peristiwa pembegalan itu terjadi pada Senin dini hari, 14 April 2025. Dalam rekaman CCTV yang beredar, terlihat seorang pria mengenakan helm dan masker menodongkan senjata tajam ke arah penjaga warung.

Korban yang tampak ketakutan menuruti permintaan pelaku. Usai mendapatkan barang incarannya, pelaku langsung melarikan diri meninggalkan lokasi kejadian
Menanggapi aksi begal di Sintang yang viral tersebut, Polres Sintang melalui Kasat Reskrim AKP Andika Wahyutomo Putra menyampaikan bahwa saat ini pihaknya tengah melakukan penyelidikan untuk mengungkap identitas pelaku.

BACA JUGA  Dana PKH Dipotong Hingga Rp600 Ribu, Warga Desak Dinsos Pandeglang Tindak Tegas Pendamping

“Masih kita lakukan penyelidikan terhadap identitas dan keberadaan pelaku serta akan segera kami lakukan penegakkan hukum sesuai ketentuan perundang-undangan yang berlaku,” tegas AKP Andika dalam keterangannya, Selasa (15/4/2025).
Ia juga mengimbau kepada masyarakat untuk lebih waspada dan berhati-hati terhadap kemungkinan terjadinya tindak kejahatan serupa.
“Diharapkan warga untuk meningkatkan kewaspadaan dan berhati-hati terhadap kemungkinan terjadinya kasus serupa di kemudian hari,” ujarnya.

BACA JUGA  Polres Grobogan Gelar Razia Miras untuk Jaga Stabilitas Pasca Pilkada 2024

Investigasi sementara oleh awak media membenarkan lokasi kejadian pembegalan tersebut terjadi di warung kelontong kawasan Pal 4, Kecamatan Sintang.

Rekaman CCTV yang beredar juga dinyatakan asli dan bukan hasil manipulasi.
Hingga kini, Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Sintang terus mengembangkan penyelidikan dan memburu pelaku begal di Sintang.

Pihak kepolisian juga meminta kerja sama masyarakat untuk melaporkan informasi yang dapat membantu proses pengungkapan kasus.

Peristiwa ini menjadi alarm bagi warga Kabupaten Sintang dan sekitarnya bahwa ancaman tindak kriminal bersenjata masih nyata dan perlu diwaspadai.
Sementara itu, upaya konfirmasi kepada pemilik maupun penjaga warung yang menjadi korban dalam video viral begal tersebut masih belum berhasil dilakukan.