KUDUS || jatenggayengnews.com – Unggahan akun Facebook @Sutiyo Darto tengah menjadi perbincangan hangat warganet usai membagikan foto-foto Wakil Bupati Kudus, Bellinda Putri Sabrina Birton, yang tidak mengenakan kerudung saat menghadiri acara di MA NU Banat Kudus. Postingan yang diunggah pada Kamis (8/5/2025) sekitar pukul 16.00 WIB itu viral di grup “Info Warga Kudus Terkini”.
Dalam foto-foto tersebut, Bellinda tampak mengenakan atasan putih dipadukan dengan celana hitam, tanpa mengenakan kerudung. Hal ini memicu respons beragam, terutama karena sekolah yang dikunjunginya adalah lembaga pendidikan berbasis Nahdlatul Ulama (NU), di mana para siswi seluruhnya tampak mengenakan busana tertutup lengkap dengan kerudung.
Bellinda hadir dalam rangkaian acara “Gerakan Cegah Stunting dengan Aksi Bergizi”, yang diisi dengan kegiatan senam bersama dan konsumsi tablet tambah darah oleh ratusan siswa. Dalam acara itu, Bellinda juga menyampaikan pentingnya konsumsi tablet tambah darah untuk mencegah anemia, terutama bagi perempuan yang akan memasuki masa kehamilan.
Namun, sorotan warganet justru tertuju pada pilihan busana Bellinda. Dalam komentarnya, @Sutiyo Darto menyampaikan harapannya agar ke depannya Bellinda bersedia menyesuaikan diri dengan norma sekolah NU, seperti mengenakan kerudung saat berkunjung ke MA NU Banat. Ia menegaskan, permintaan tersebut bukan bentuk paksaan, melainkan demi memberikan contoh pendidikan yang baik kepada para siswa.
Respons dari warganet pun beragam. Ada yang membela Bellinda, menyebutkan bahwa biasanya ia memakai kerudung, mungkin kali ini karena sedang merasa gerah atau situasinya tidak mengharuskan. Sementara yang lain mengkritik, menyayangkan bahwa setelah menjabat, Bellinda tak lagi konsisten memakai kerudung seperti saat masa kampanye.
Meski begitu, sebagian besar netizen tetap berharap agar ke depan, pemimpin daerah seperti Bellinda bisa lebih memperhatikan norma yang berlaku di lingkungan tertentu, terutama lembaga pendidikan berbasis agama.
