Salatiga||jatenggayengnews.com – Penjabat Wali Kota Salatiga, Yasip Khasani, menegaskan komitmen Kota Salatiga dalam keterbukaan informasi publik saat memaparkan pandangannya pada Uji Publik Forum Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) yang berlangsung di Kampus Sindoro, BPSDMD Provinsi Jawa Tengah, Rabu (20/11/2024).
Dalam forum tersebut, Yasip menyampaikan bahwa tingkat keterbukaan informasi publik di Kota Salatiga telah mencapai tingkat yang tinggi. Ia mencontohkan program Matur Mas Wali, di mana masyarakat dapat menyampaikan berbagai masalah, masukan, hingga kritik yang kemudian direspons melalui koordinasi dan solusi konkret.
“Masyarakat kota Salatiga, termasuk tokoh masyarakat, kerap bertemu langsung dengan saya untuk membahas perizinan atau masalah lainnya. Selain itu, interaksi aktif juga terjalin melalui berbagai platform media sosial yang kami kelola, baik berupa tanggapan positif maupun kritik. Hal ini mencerminkan karakter masyarakat Salatiga yang melek informasi. Kota kami transparan dan partisipatif,” ujar Yasip.
Ia menambahkan bahwa capaian ini didukung oleh komitmen yang kuat terhadap pelayanan informasi publik yang inovatif, berbasis digitalisasi, dan dikelola dengan manajemen data yang akurat.
Pemerintah Kota Salatiga, lanjut Yasip, memprioritaskan aksesibilitas informasi, terutama di sektor kesehatan, pendidikan, dan perizinan. Berbagai saluran informasi telah disediakan, termasuk website PPID, media sosial resmi, penyediaan data terintegrasi melalui Satu Data Salatiga, serta videotron yang ditempatkan di beberapa titik strategis kota.
“Informasi yang akurat dan mudah diakses ini tidak hanya menjadi layanan kepada masyarakat, tetapi juga digunakan sebagai dasar dalam pengambilan keputusan di berbagai sektor pembangunan,” jelasnya.
Dalam acara tersebut, Yasip Khasani didampingi Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Salatiga, Budi Prasetiyono, yang bertindak sebagai PPID, serta Asisten III Bidang Administrasi Umum Setda Kota Salatiga, Sidqon Effendy.
Paparan Yasip Khasani dalam forum uji publik ini menegaskan peran Kota Salatiga sebagai kota yang aktif mendorong transparansi, keterlibatan masyarakat, dan penggunaan data untuk mendukung pembangunan yang inklusif dan akuntabel.