SEMARANG||Jatenggayengnews.com – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah (Pemprov Jateng) meluncurkan program Kolaborasi Lintas Sektor untuk Akselerasi Penurunan Angka Pengangguran di Jawa Tengah (Klintas P2JT). Program ini bertujuan untuk mempercepat penyerapan tenaga kerja dan menurunkan angka pengangguran di Jateng melalui kolaborasi antara berbagai sektor.
Klintas P2JT merupakan pengembangan dari aplikasi e-Makaryo, yang diinisiasi oleh Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinaskertrans) Jateng. Aplikasi ini bertujuan untuk mempermudah pencocokan antara lowongan pekerjaan dan calon tenaga kerja yang sesuai.
Dalam sambutannya, Sekretaris Daerah Provinsi Jateng, Sumarno, menegaskan bahwa penurunan angka pengangguran memerlukan kolaborasi antara pemerintah, dunia usaha, dan pemangku kepentingan lainnya. “Kita tidak bisa berjalan sendiri, tetapi harus bekerja sama. Pemerintah membutuhkan dukungan dari dunia usaha dan pemangku kepentingan untuk menurunkan angka pengangguran,” ujarnya di sela acara peluncuran Klintas P2JT yang digelar di Kantor Dinaskertrans Jateng pada Kamis, 21 November 2024.
Sekda juga meminta agar Dinaskertrans dapat terus menghubungkan informasi terkait lowongan pekerjaan yang tersedia di Jateng, sehingga informasi tersebut dapat disebarluaskan kepada masyarakat. Menurut Sumarno, salah satu kunci utama dalam mengurangi pengangguran adalah investasi. Oleh karena itu, Pemprov Jateng harus mengidentifikasi kebutuhan tenaga kerja dan kompetensi yang dibutuhkan perusahaan sejak awal, terutama saat investor menunjukkan minat untuk berinvestasi di Jateng.
Ahmad Aziz, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Jateng, menjelaskan bahwa peluncuran Klintas P2JT merupakan langkah maju dalam menghadapi tantangan ketenagakerjaan dan kemiskinan di Jawa Tengah. Melalui program ini, para pemangku kepentingan di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota bisa bekerja sama untuk menekan angka pengangguran. Selain itu, program ini bertujuan untuk meningkatkan daya saing tenaga kerja di tingkat nasional maupun global.
Tantangan ketenagakerjaan saat ini semakin kompleks, disebabkan oleh faktor-faktor seperti dinamika ekonomi dan politik global, digitalisasi, serta tingkat produktivitas. Oleh karena itu, kolaborasi lintas sektor menjadi sangat penting untuk menghadapi berbagai tantangan ini.
Dalam acara tersebut, dilakukan juga penandatanganan komitmen dari berbagai pemangku kepentingan untuk mengimplementasikan program Klintas P2JT. Komitmen ini ditandatangani oleh Sekda Jateng dan beberapa organisasi perangkat daerah (OPD) Provinsi Jateng serta kabupaten/kota, termasuk Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Jateng, Dinas Pendidikan Jateng, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jateng, Dinas Tenaga Kerja, Perindustrian, Koperasi, dan UKM Kudus, dan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jateng.
Dengan diluncurkannya Klintas P2JT, Pemprov Jateng berharap dapat mempercepat penurunan angka pengangguran dan menciptakan tenaga kerja yang siap bersaing di tingkat nasional maupun global.
