Kasus Tragis di Sulawesi Selatan: Gadis Diperkosa dan Dibunuh Sopir Travel

Sulawesu Tengah||jatenggayengnews.com-Kisah memilukan menimpa JS alias C (23), seorang gadis asal Sulawesi Selatan yang menjadi korban pemerkosaan dan pembunuhan oleh sopir travel, Andi Gugun alias Akmal (23). Peristiwa tragis ini terjadi saat korban dalam perjalanan menuju tempat kerjanya di Morowali, Sulawesi Tengah, menggunakan mobil travel.

Kronologi Kejadian

C berangkat dari Kota Palopo pada Senin (11/11/2024) malam, menggunakan jasa travel yang dipesan oleh keluarganya. Awalnya, keluarga merasa aman karena travel tersebut dikelola oleh seseorang yang mereka kenal. Namun, sopir yang menjemput ternyata bukan orang yang diharapkan.

BACA JUGA  Orang Tua Bupati Sidoarjo Diduga Terlibat Pengurusan Korupsi di MA

Sopir travel mengklaim telah mengantar C ke tempat kosnya di Morowali. Namun, keluarga korban yang memeriksa lokasi mendapati bahwa C tidak pernah tiba di sana.

Pada Rabu (13/11/2024), mayat C ditemukan oleh pekerja proyek di sebuah jurang di Dusun Sampuraga, Kecamatan Mangkutana, Luwu Timur. Tubuh korban berada dalam kondisi telungkup dengan luka-luka di leher dan kepala.

BACA JUGA  Satgas Pemberantasan Judi Online Polres Demak Ungkap Pelaku Endorse Situs Judol

Penyelidikan dan Penangkapan Pelaku

Polisi berhasil menangkap pelaku, Andi Gugun, yang mengakui kejahatannya. Berdasarkan keterangan Kapolda Sulsel Irjen Yudhiawan Wibisono, pelaku memerkosa korban setelah menepi di daerah Gunung Kayulangi dengan dalih buang air kecil. Korban sempat melawan dan mengancam akan melaporkannya ke polisi. Namun, pelaku mencekik korban hingga tewas dan membuang tubuhnya ke jurang.

BACA JUGA  Polri Tangkap Pengelola Situs Penyebar Konten Pornografi Anak dengan Penghasilan Ratusan Juta

Tindak Lanjut

Kapolda Sulsel memastikan proses hukum terhadap pelaku akan ditegakkan seadil-adilnya. Kasus ini menggambarkan pentingnya perlindungan terhadap penumpang dan perlunya pengawasan ketat terhadap penyedia jasa transportasi, termasuk verifikasi identitas pengemudi.

Tragedi ini meninggalkan duka mendalam bagi keluarga korban dan menjadi pengingat akan pentingnya meningkatkan keselamatan dalam perjalanan, khususnya bagi kaum perempuan.