BANYUWANGI ||JATENGGAYENGNEWS.COM– Ribuan massa yang dipimpin Direktur Pusat Kajian Kebijakan dan Pembangunan Strategis (Puskaptis) Banyuwangi, Muhammad Amrullah, menggelar aksi demonstrasi di depan Kantor Bupati dan Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Banyuwangi, Rabu (20/11/2024). Aksi tersebut merupakan seruan untuk memastikan pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) berjalan bersih dan adil.
Dalam orasinya, Muhammad Amrullah menegaskan pentingnya integritas dalam Pilkada. “Kami ingin Pilkada ini bersih, tidak boleh ada kecurangan yang mencederai demokrasi,” ujarnya di hadapan massa.
Aksi ini didorong oleh dugaan praktik ijon proyek dari anggaran APBD senilai Rp600 miliar yang diduga dilakukan oleh salah satu pasangan calon bupati dan wakil bupati. Amrullah menilai bahwa tindakan tersebut melanggar prinsip demokrasi dan meminta penegakan hukum terhadap para pelaku.
“Kami meminta transparansi anggaran serta langkah tegas aparat penegak hukum terhadap pihak-pihak yang mencoba membeli kemenangan dengan cara tidak bermoral,” tambahnya.
Massa yang hadir membawa berbagai spanduk dan poster bertuliskan tuntutan keadilan serta desakan untuk meningkatkan pengawasan selama proses Pilkada. Meski berlangsung dengan lantang, demonstrasi berjalan damai di bawah pengawalan ketat aparat kepolisian.
Aksi ini mencerminkan kepedulian masyarakat terhadap pentingnya demokrasi yang bersih dan bebas dari kepentingan kelompok tertentu.
