
Grobogan||Jatenggayengnews.com- (14 Oktober 2024) – Pemerintah Kabupaten Grobogan terus berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan petani melalui optimalisasi pengelolaan pupuk bersubsidi. Hal ini dibuktikan dengan diselenggarakannya Rapat Koordinasi Komisi Pengawasan Pupuk Bersubsidi dan Pestisida (KP3) di Pendapa Kabupaten Grobogan pada Senin (14/10). Acara tersebut dibuka langsung oleh Bupati Grobogan, Hj. Sri Sumarni, S.H., M.M., dan dihadiri oleh seluruh pemangku kepentingan terkait, mulai dari dinas terkait, distributor, hingga perwakilan kelompok tani.
Dalam sambutannya, Bupati Sri Sumarni menekankan pentingnya memastikan penyaluran pupuk bersubsidi tepat sasaran dan sesuai dengan regulasi yang berlaku. “Pupuk bersubsidi merupakan salah satu sarana produksi yang sangat penting bagi petani. Oleh karena itu, kita harus bekerja sama untuk mengawasi dan mengawal penyalurannya agar benar-benar bermanfaat bagi mereka yang berhak,” tegas Bupati.
Acara ini menjadi momentum untuk memperkuat sinergi antar pihak terkait dalam rangka menjamin akses dan ketersediaan pupuk bersubsidi bagi para petani di Grobogan. Dengan koordinasi yang baik, diharapkan distribusi pupuk dapat lebih efektif dan berdampak positif pada peningkatan hasil pertanian di daerah tersebut.
Para petani diingatkan untuk terdaftar dalam RDKK (Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok Tani) agar dapat memanfaatkan pupuk bersubsidi secara optimal. Pendaftaran ini penting untuk memastikan bahwa para petani mendapatkan akses yang tepat terhadap pupuk bersubsidi, sekaligus mematuhi aturan administrasi agar harga pupuk tetap terjaga di bawah HET (Harga Eceran Tertinggi).
Sebagai bentuk apresiasi atas kinerja yang telah dicapai, Bupati Sri Sumarni menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi menjadikan Grobogan sebagai salah satu kabupaten terbaik dalam pengelolaan pupuk bersubsidi di tingkat nasional. “Prestasi ini tidak lepas dari kerja keras dan dedikasi seluruh pihak yang terlibat,” ujarnya.
Rapat koordinasi tersebut dilanjutkan dengan paparan dari berbagai narasumber, termasuk Sekda Grobogan, Anang Armunanto, serta perwakilan dari Dinas Pertanian, Dinas Perdagangan dan Perindustrian, dan Pupuk Indonesia. Peserta rapat juga diberikan kesempatan untuk menyampaikan pertanyaan dan masukan.
Dengan terselenggaranya rapat koordinasi ini, diharapkan pengawasan terhadap distribusi pupuk bersubsidi di Grobogan dapat semakin diperkuat. Hal ini akan berdampak positif bagi peningkatan produktivitas pertanian dan kesejahteraan petani di Kabupaten Grobogan.
Dilansir dari: Pemerintah Kabupaten Grobogan