Pj. Wali Kota Salatiga Yasip Khasani bersama Ketua DPRD Kota Salatiga didampingi Sekda Kota Salatiga menghadiri Forum Group Discussion (FGD) Penelusuran Sejarah Rumah Sakit Daerah Kota Salatiga di Ruang Plumpungan Lt 4 Gedung Setda Kota Salatiga, Selasa (26/11/24).
Yasip mengatakan bahwa mungkin tidak banyak yang mengetahui sejarah berdirinya RSUD. “Mungkin belum banyak yang tahu pada awal berdirinya RSUD Kota Salatiga beroperasi di Gedung RS.DKT Salatiga. Dan pada tahun 1981gedung RSUD Kota Salatiga mulai dibangun di Jalan Osamaliki No. 19 Salatiga. Kemudian pada tanggal 1 Mei 1983 gedung baru RSUD Kota Salatiga mulai digunakan.
Sejarah Rumah Sakit Salatiga mencerminkan perjalanan panjang dari sebuah fasilitas kesehatan kolonial hingga menjadi rumah sakit umum yang penting bagi masyarakat lokal. Jejak sejarah kolonial masih bisa dilihat pada beberapa bangunan dan struktur rumah sakit, namun peran dan fungsi RSUD Kota Salatiga telah berkembang sesuai dengan kebutuhan masyarakat modern.” Kata Yasip.
Melalui diskusi ini Yasip berharap dapat menggali lebih dalam tentang sejarah berdirinya RSUD Kota Salatiga. Bagaimana peranannya kepada masyarakat, serta perkembangan RSUD Kota Salatiga dari waktu ke waktu untuk memenuhi kebutuhan kesehatan yang semakin kompleks. Proses penggalian sejarah RSUD ini juga diharapkan menghasilkan rekomendasi-rekomendasi strategis yang akan bermanfaat bagi peningkatan kualitas kesehatan dan memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat Kota Salatiga dan sekitarnya.
“Saya mengajak seluruh peserta untuk aktif berdiskusi, berbagi pengetahuan, serta memberikan ide-ide konstruktif yang dapat mendukung kemajuan RSUD Kota Salatiga. Ada beberapa usulan nama yaitu Sida Dewi, Hermanus Frederik Roll yaitu dokter pertama yang bertugas di RSU Salatiga.” Lanjut Yasip.
Turut hadir dalam kegiatan, Direktur RSUD Kota Salatiga beserta segenap jajaran; Segenap Kepala Perangkat Daerah, serta Dosen dari Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga sebagai peneliti sejarah Rumah Sakit Umum Kota Salatiga.
